“Sebab pada waktu matinya semuanya itu tidak akan dibawanya serta, kemuliannya tidak akan turun mengikuti dia”. Mazmur 49 : 18
Allah mendorong kita untuk memusatkan mata pada hal-hal yang kekal. Dalam terang kekekalan, para pemimpin tidak dapat disibukkan dengan hal-hal yang sementara. Hanya visilah yang melampauinya, sebuah visi yang berhubungan dengan kekekalan, akan memenuhi kebutuhan seorang pemimpin yang saleh. Dengan kata lain, kita harus membangun warisan.
Sebuah perbedaan besar ada diantara sebuah pusaka dan sebuah warisan. Siapapun dapat meninggalkan sebuah warisan. Sebuah warisan adalh sesuatu yang Andantinggalkan bagi keluarga Anda atau orang-orang yang anda kasihi. (Warisan itu juga lenyap.) Sebuah pusaka adalah sesuatu yang Amda tinggalkan dalam diri keluarga dan orang-orang yang Anda kasihi.
Renungkanlah perbedaan-perbedaan ini :
1. Sesuatu yang Anda berikan kepada orang lain
2. Sementara waktu memberikan kebahagiaan kepada mereka
3. Akhirnya lenyap sementara digunakan
4. Kegiatan Anda mungkin atau mungkin tidak menguntungkan
PUSAKA
1. Sesuatu yang anda letakkan pada diri orang lain
2. Mengubah mereka secara tetap
3. Terus hidup jauh setelah anda mati
4. Kegiatan anda menjadi keberhasilan
